Pages

Selamat Datang

Minggu, 05 September 2021

Goresan Ukthi





============== Harapan ============

Akhirnya waktu memberi ruang untuk bernafas tenang,
tanpa pelik dan rumit tersimpan. 
Hasrat masih enggan berdesir, detak juga tak menunjukkan ingin. 
Sekilas lalu membayangi, biar waktu berangsur membawa pergi. 
Hari akan datang kelak memberi ruang kembali. 

Membiarkan senyum yang malu-malu untuk dilepaskan, merasakan detak hebat sulit dihentikan, hingga menunggu waktu yang lama bergerak jika tanpa temu. 
Kita, aku ,dia dan mereka. 
Sama-sama mencoba pulih dari keadaan yang sulit. 
Walau permukaan seakan tampak biasa. 
Tapi kita belum benar-benar lupa. Pada cerita yg pernah hampir tersurat.
Semoga lalu menjadi alasan untuk lebih baik, memberi temu terakhir pada kebahagian yang sama-sama diperjuangkan. 
 Amin, untuk kau aku dia dan mereka.

by : kireyalazzam

===============================================================================

Begitulah allah, tidak salah dalam memutuskan.
Tidak akan kebaikan bersanding dengan keburukan.
Dimana sebuah tujuan yang pasti, membutuhkan ikatan yang kuat pula.
Semua telah dipasangkan. Yang terbaik tidak akan tertarik dengan yang tak baik. Begitupun sebaliknya, yang tak baik tidak akan tertarik pada yang baik. Walaupun semua mengarah pada kebaikan. tapi sadarilah, allah akan menggetarkan hatimu sesuai jalan yang kau pilih.
Kesucian seorang manusia tidaklah bisa dilihat dari permukaan.
Ia tersimpan begitu dalam hingga allah lah yang mengerti siapa kita.
Ketaqwaan juga tak bisa kau ukur dari sesuatu yang hanya tampak oleh matamu.
Sungguh iman tidak bisa diwariskan.
Dan keimanan pondasi utama atas kemuliaan.
Orang-orang fasik mengejar ketikpastian.
Kebodohan tampak dari apa yang menjadi pertimbangan.
Sungguh dunia menutup mata mereka yang mengejarnya.
Dan hari akhir pastilah milik mereka yang menjadikan bumi layaknya penjara.
Sungguh allah mengajarkanku atas sebuah ketetapan.
Takdir hidup yang selalu menjadi pelajaran.
Andai bisa kita meramal masa depan, pasti tidak akan ada pertimbangan yang menjenuhkan.
Karena hakikatnya hati membutuhkan.
Sebatas keberanian mengarungi masa depan.
Bukankah ini diukur dari keimanan?
Dimana ketaqwaan adalah pondasinya.
Dan disanalah engkau tuai kebahagiaan.
Hingga maut memisahkan.
by : kireyalazzam


Semoga Bermanfaat

Rabu, 21 Oktober 2020

Gelap Dalam Terang

 Karya : Bandeet_28

Hening dalam sekejap
Hilang dalam seketika
Gemuruh kicauan burung
Menutup senja

Tat kala mereka mengejar indah
Seketika tenggelam seiring waktu berlalu
Lalu datang kegelapan
Yang dihiasi semerbak indah yang direncakan

Sosok burung yang begitu indah
Keluar dari cengkraman sarangnya
Datang untuk melihat cahaya setelah tenggelamnya
Matahari dikala senja

Harapan... impian.. begitu kuat dalam keyakinan
Ingin mendapat sebuah arti terang.
Justru teperangkap dalam kenangan..
Seakan dunia kejam baginya.. 
Terlepas dari cengkraman terjerat dengan ikatan.

Tekad niat ingin terus terbang..
Mencari dan menyusuri semua yang diimpikan.
Jeratan terus membuatnya kesakitan..
Sebelum berfikir tenang dan diam dengan keadaan.
Dan mengatakan lebih baik aku berada dalam cengkaraman 
agar smua bagian tubuhku merasakan sakit dari kenyataan..

 

Blogger news

Blogroll

About